AC Milan akan menjamu Bologna di San Siro pada awal pekan depan dalam lanjutan Serie A musim 2025/2026. Pertandingan ini menarik perhatian tidak hanya karena persaingan di papan atas, tetapi juga kisah lama antara dua pemain: Adrien Rabiot dan Jonathan Rowe. Keduanya pernah bersitegang hebat saat masih berseragam Marseille, dan kini akan kembali berhadapan, meski dengan seragam yang berbeda.
Drama Lama di Marseille
Ketegangan antara Rabiot dan Rowe bermula ketika Marseille kalah tipis 0-1 dari Rennes. Kekalahan itu memicu adu argumen panas di ruang ganti. Drama tersebut cukup besar hingga memengaruhi suasana tim dan akhirnya membuat manajemen klub mengambil langkah tegas: melepas keduanya pada bursa transfer musim panas 2025.
Adrien Rabiot kemudian pindah ke AC Milan dengan mahar sekitar €10 juta dan menandatangani kontrak berdurasi tiga tahun. Jonathan Rowe memilih Bologna sebagai pelabuhan barunya, tetap berada di Serie A namun dengan tanggung jawab yang berbeda. Keputusan ini menandai akhir dari kisah mereka di Marseille, tetapi bukan akhir dari pertemuan mereka di lapangan.
Rabiot: Reuni dengan Allegri dan Tantangan Baru
Bagi Rabiot, kepindahan ke Milan adalah kesempatan emas untuk menghidupkan kembali kariernya di level tertinggi. Ia kembali bekerja sama dengan Massimiliano Allegri, pelatih yang pernah menanganinya di Juventus. Reuni ini diyakini bisa menguntungkan kedua pihak.
Milan menaruh ekspektasi besar pada gelandang berusia 30 tahun ini. Dengan pengalaman dan fleksibilitasnya, Rabiot diharapkan mampu membantu klub bersaing dengan rival kuat seperti Inter Milan, Napoli, dan Juventus. Selain itu, gaya bermainnya yang dinamis dan kemampuan bertahan serta menyerang menjadikannya elemen penting di lini tengah Rossoneri.
Reuni Cepat di San Siro
Tak butuh waktu lama, Rabiot akan langsung bertemu Rowe lagi. Jadwal Serie A mempertemukan AC Milan dan Bologna di San Siro awal pekan depan. Pertemuan ini otomatis menjadi sorotan publik dan media. Namun, Rabiot menolak untuk menyebut laga ini sebagai ajang balas dendam.
Dalam wawancaranya, Rabiot berkata:
“Tidak ada yang istimewa dengannya. Kami saling berkirim pesan setelah ia pergi ke Bologna dan saya ke Milan. Kami akan bertemu lagi hari Minggu di San Siro; akan menyenangkan bertemu dengannya. Ia orang yang baik.”
Ucapan itu menegaskan bahwa tidak ada permusuhan yang tersisa. Bagi Rabiot, duel Milan vs Bologna hanyalah bagian dari perjalanan panjang Serie A, bukan kelanjutan drama lama.
Hubungan yang Tetap Baik
Rabiot juga menegaskan kembali bahwa perselisihan di Marseille adalah hal wajar dalam dunia sepak bola. Emosi pemain bisa memuncak setelah hasil yang mengecewakan. Namun, kejadian itu tidak mengubah hubungan mereka.
“Ia orang yang baik. Apa yang terjadi di Marseille bisa terjadi di mana saja; itu tidak mengubah hubungan kami. Saya akan senang bertemu dengannya, dan ia juga,” tambahnya.
Pernyataan ini mematahkan anggapan bahwa keduanya masih menyimpan dendam. Justru, hubungan mereka tetap profesional, dan keduanya bahkan sempat berkirim pesan setelah resmi meninggalkan Marseille.
Ekspektasi untuk Pertandingan Milan vs Bologna
Pertandingan ini bukan hanya tentang dua mantan rekan setim. AC Milan membutuhkan kemenangan untuk memperbaiki posisinya di klasemen setelah start musim yang tidak terlalu meyakinkan. Sementara Bologna ingin membuktikan bahwa mereka bisa bersaing dengan tim-tim besar.
Rabiot akan menjadi sorotan utama di lini tengah Milan. Dengan pengalamannya, ia diharapkan dapat mengendalikan tempo permainan dan membantu timnya meraih tiga poin. Di sisi lain, Jonathan Rowe akan berusaha memberikan perlawanan sengit untuk membawa Bologna mencuri poin di San Siro.
Klasemen Serie A Terkini
Berikut klasemen Serie A 2025/2026 terbaru setelah dua pertandingan dimainkan oleh sebagian besar tim (data per pertengahan September 2025):
Pos | Klub | Main | Menang | Seri | Kalah | Selisih Gol | Poin |
---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Napoli | 2 | 2 | 0 | 0 | +3 | 6 |
2 | Juventus | 2 | 2 | 0 | 0 | +3 | 6 |
3 | Cremonese | 2 | 2 | 0 | 0 | +2 | 6 |
4 | AS Roma | 2 | 2 | 0 | 0 | +2 | 6 |
5 | Udinese | 2 | 1 | 1 | 0 | +1 | 4 |
6 | Inter Milan | 2 | 1 | 0 | 1 | +4 | 3 |
7 | Lazio | 2 | 1 | 0 | 1 | +2 | 3 |
8 | AC Milan | 2 | 1 | 0 | 1 | +1 | 3 |
9 | Como | 2 | 1 | 0 | 1 | +1 | 3 |
10 | Bologna | 2 | 1 | 0 | 1 | 0 | 3 |
11 | Torino | 2 | 1 | 0 | 1 | -1 | 3 |
12 | Fiorentina | 2 | 0 | 2 | 0 | 0 | 2 |
13 | Genoa | 2 | 0 | 1 | 1 | -1 | 1 |
14 | Lecce | 2 | 0 | 1 | 1 | -1 | 1 |
15 | Empoli | 2 | 0 | 1 | 1 | -2 | 1 |
16 | Salernitana | 2 | 0 | 1 | 1 | -2 | 1 |
17 | Verona | 2 | 0 | 1 | 1 | -3 | 1 |
18 | Monza | 2 | 0 | 0 | 2 | -3 | 0 |
19 | Cagliari | 2 | 0 | 0 | 2 | -4 | 0 |
20 | Sassuolo | 2 | 0 | 0 | 2 | -5 | 0 |
Catatan: Data dapat berubah sesuai hasil pertandingan berikutnya.
Prediksi dan Analisis Taktik
Pelatih Massimiliano Allegri kemungkinan akan memanfaatkan fleksibilitas Rabiot sebagai gelandang box-to-box. Rabiot mampu membantu pertahanan saat tim diserang dan mendukung serangan dengan pergerakan tanpa bola yang efektif. Bologna, di bawah arahan pelatihnya, bisa mencoba menekan Milan melalui serangan balik cepat dan memanfaatkan celah di sisi sayap.
Bagi Rowe, laga ini juga menjadi kesempatan membuktikan diri. Ia bisa memanfaatkan pengetahuannya tentang gaya bermain Rabiot untuk membantu Bologna menghadang dominasi Milan di lini tengah. Pertandingan ini juga bisa menjadi ajang untuk menunjukkan bahwa konflik masa lalu tidak memengaruhi profesionalisme keduanya.
Kesimpulan
Pertemuan AC Milan vs Bologna di San Siro bukan sekadar pertandingan biasa, tetapi momen reuni bagi Adrien Rabiot dan Jonathan Rowe. Meski masa lalu mereka di Marseille penuh drama, keduanya kini menegaskan tidak ada dendam. Fokus Rabiot adalah membantu Milan meraih kemenangan dan terus bersaing di papan atas. Sementara Rowe ingin menunjukkan kualitasnya bersama Bologna.
Dengan Milan yang ingin memperbaiki posisinya dan Bologna yang berusaha mencuri poin, pertandingan ini dipastikan berlangsung seru dan sarat emosi. Publik akan menantikan apakah keduanya akan berinteraksi hangat di lapangan atau hanya fokus pada permainan masing-masing. Satu hal yang pasti, tidak akan ada “ribut part 2” di San Siro.
Berikut berita bola saat ini, jika ingin berita selengkapnya silahkan klik link ini: Berita seputar sepak bola terlengkap.